Jejak Langkah Menuju Lembaran Baru

Menengok kembali sejarah Provinsialat Maria Bunda Allah, tidak lepas dari karya dan campur tangan Allah yang telah meletakan bantu sendi dan membangunnya. Pada tanggal 1 mei 1925 Para Suster SSpS pertama kali datang di tanah Jawa. Para Suster Perintis ini pada tanggal 3 mei tiba di Surabaya dan mereka tinggal di RKZV di Jalan Oendaan Surabaya.
Pada tahun 1927 Roh Kudus meniupkan angin ilahiNya dan membawa Suster-Suster SSpS ke Blitar, untuk berkarya di bidang pendidikan. Dengan berkembangnya karya kerasulan maka bertambah banyak juga anggota SSpS maka terbentuklah Regio SSpS Jawa pada tanggal 26 Maret 1929, dengan Pelindung Maria Pengantara Segala Rahmat. Dengan bergulirnya waktu dan berkembanya karya kerasulan dan banyaknya urusan adminstrasi dan lain hal di Surabaya maka pada tahun 1950, regio di blitar dipindahkan ke Jl. Jimerto No. 18 Surabaya.
Semakin bertambahnya anggota dan mulai ada postulan SSpS maka, regio yang di Jl. Jimerto tidak cukup lagi. Dengan keterbatasan dana maka dibangunlah sebuah Rumah Regional di bagian belakang RKZ Surabaya. Pada tahun 1967, Rumah Regio resmi pindah ke Jalan Jambi 20 Surabaya.
Di tahun 1974, terinspirasi oleh Sr. Elsa, Pemimpin Regional saat itu, meninjau kembali nama pelindung regio. Berangkat dari Spiritualitas Bapak Arnoldus yang menyebut Bunda Maria sebagai Bunda Allah dan Mempelai Roh Kudus, maka digunakan sebutan yang akrab bagi masyarakat yaitu Bunda Allah.
Sepuluh tahun kemudian berdasarkan keputusan Kapitel Jenderal tahun 1984, setelah memenuhi segala persyaratan, maka nama Regio Maria Bunda Allah menjadi Provinsi Maria Bunda Allah.
Setelah 54 tahun bangunan rumah propinsi mulai usang dan mengalami banyak kerusakan. Dan dengan segala pertimbangan maka diputuskan untuk membangun kembali Rumah Induk SSpS Provinsi Jawa ini.
Biara Provinsi lama dihancurkan hingga rata tanah dan pada tanggal 8 Desember 2021 pukul 10.00 WIB dimulailah peletakan batu pertama oleh Mgr. Vincentius Sutikno Wisaksono untuk pembangunan gedung baru Rumah Propinsi Maria Bunda Allah, dengan diawali dengan Perayaan Ekaristi.
Syukur kepada Allah, bersama Perayaan HR Santa Maria Bunda Allah, pesta pelindung Provinsi SSpS Jawa, pada tanggal 1 Januari 2023 Biara Provinsi SSpS Jawa dan Griya Suster Senior SSpS Jawa diberkati Allah melalui Mgr. Vincentius Sutikno Wisaksono. Semoga Rumah Provinsi ini menjadi berkat bagi semua orang.


















AWAL TAHUN CERIA

Mentari pagi bersiul indah. Paparan sinarnya tak enggan memeluk semesta. Pencipta memberi hadiah yang indah. Kembali langkah-langkah kecil kaki-kaki mungil anak-anak Kelompok Bermain dan TK Katolik Santa Maria Blitar memasuki gerbang sekolah tercinta. Setiap injakan kaki-kaki mungil ini telah mengukir masa depan untuk bangsa ini.
Selamat datang kembali anak-anak hebat. Demikian ungkapan syukur saya pagi ini saat menyambut kehadiaran anak-anak KB dan TK di gerbang sekolah. Pagi ini dengan semangat, mereka mengikuti kegiatan awal di tahun yang baru. Anak-anak berkumpul bersama, bersyukur di pagi hari untuk memulai kegiatan hari ini. Anak-anak berdoa bersama dipandu oleh Ibu Guru, yang dengan setia mengingatkan anak-anak sikap doa yang sopan. Setelah berdoa bersama anak-anak mengungkapakan perasaannya. Ada yang senang karena sekolah lagi bertemu ibu guru, suster dan teman-teman, ada yang semangat karena dirumah tidak ada teman dan disekolah banyak teman, ada yang senang lihat pohon natal besar.
Kemudian Ibu Guru memandu anak-anak untuk latihan beberapa lagu-lagu natal yang akan dinyanyikan saat syukuran natal dan tahun baru disekolah. Ketika ditanya oleh Ibu Guru apakah masih ada yang mengingat gerakan dari lagu ‘hai teman-teman’? Spontan dua anak mengangakat tangan dan maju kedepan untu memberi contoh kepada semua teman-temanya. Setelah selesai latihan, anak-anak kembali ke kelas untuk aktivitas selanjutnya. Syukur kepada Allah, awal tahun yang ceria dan penuh semangat. Semoga api semangatnya tetap menyala. (Sr. Krisna, SSpS)

SAVE OUR PLANET

Save Our Planet demikian tema penyegaran rohani guru karyawan KB Katolik St. Maria Blitar, TK Katolik St. Maria Blitar, SD Katolik St. Maria Blitar & karyawan kebun biara Roh Kudus tahun 2022. Tema ini dipilih sebagai usaha menyatukan langkah pertobatan ekologi bersama para Suster SSpS dan semua perempuan serta laki-laki yang berkehendak baik untuk memelihara bumi ini sebagai tempat yang lebih layak huni.
Kegiatan bersama dari tiga unit karya ini diadakan di rumah Retret St. Martha Dharmaningsih – Claket, pada Jumat-Minggu, 16-18 Desember 2022 dengan jumlah peserta 62 orang.
Penyegaran rohani ini hari pertama dan kedua diisi oleh Sr. Sisilia Andri, SSpS dengan pengantar, latar belakang, tujuan, dan goal yang akan dicapai dari kegiatan. Kemudian dilanjutkan menonton film The Letter Laudato Si dan merefleksikannya bersama. Dinamika kelompok diisi dengan sharing, permainan, membuat proyek konkrit pemeliharaan bumi di unit kerja masing-masing dan api unggun, bakar jagung dalam kebersamaan.
Pada hari ketiga input peneguhan tentang bab VI Ensiklik Laudato Si: Pendidikan dan Spiritualitas Ekologis diberikan oleh narasumber Dr. Filipus Priyo Suprobo, ST,MT, Dosen dan Peneliti Bidang Arsitektur Hijau Universitas Widya Kartika Surabaya.
Rekoleksi ditutup dengan penerimaan sakramen tobat dan Misa Syukur Perutusan yang dipimpin oleh RD. Djatmiko. Salam Laudato Si. (Sr. Sisilia Andri, SSpS)




Foto : Doc. Yayasan Pendidikan Santa Maria – Blitar
SMP KATOLIK SANTA AGNES SURABAYA
MERAIH GOLD MEDALI DAN IYSA SPECIAL AWARD.
Dalam Lomba Indonesia Internasional
Applied Science Project Olympiad 2022

SMPK Santa Agnes Surabaya yang dikenal dengan sebutan Agnesian, mengikuti lomba karya ilmiah secara online pada tanggal 14 Desember 2022 yang diadakan oleh Indonesian Young Scientist Association (IYSA) bekerjasama dengan Departemen Aktuaria FSAD Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya. Siswa yang mewakili Agnesian untuk mengikuti lomba karya ilmiah ini adalah Rain Jahzeel Adjie kelas 8D, Patricia Angel Ratnawati kelas 8C, Javelin Widiartha kelas 8A, Jesslyn Fiorencia Djunaedi kelas 7A dan Beryl Nathania Joktery kelas 7A.
Lomba Indonesia Internasional Applied Science Project Olympiad 2022 yang diikuti oleh 17 negara terdiri dari beberapa kategori yaitu Waste Treatment, IoT and Its Applications, Functional Food, Energy, Research on Children with Special Needs dan Entrepreneurship. Agnesian mengikuti lomba kategori functional food.
Agnesian membuat project dengan judul “Effect Of Ganoderma applanatum And Citrus lemon For 3 In 1″ yaitu teh yang memiliki manfaat untuk menurunkan kadar gula darah serta meningkatkan imunitas tubuh bagi penderita Diabetes Melitus. Adapun bahan – bahan teh terdiri dari Ganoderma Applanatum (jamur kayu), lemon, dan madu. Agnesian mengambil judul ini karena pada zaman ini banyak sekali penderita diabetes melitus, tidak hanya kalangan usia tua tapi usia muda juga.
Untuk mengikuti lomba ini mereka melakukan persiapan selama 3 bulan dari mencari ide, mencari literasi, mencoba membuat teh, menyusun esai, dan membuat PPT. Pengalaman yang paling seru bagi mereka adalah saat membuat produk dimana mencari komposisi yang pas tanpa mengurangi kandungan dan manfaat yang ada di tiap bahan, supaya saat diminum terasa enak dan efektif karena pada dasarnya ganoderma applanatum rasanya pahit.
Takaran tersebut diujikan pada tikus putih jantan untuk mengetahui apakah takaran yang diberikan sudah tepat. Terdapat 3 kandang dengan masing-masing berisi 3 ekor tikus. Kandang pertama diujikan makanan biasa, kandang kedua diujikan dengan lemon, dan kandang ketiga diujikan jamur Ganoderma applanatum. Dari ketiga kandang tersebut terjadi penurunan kadar gula darah terbanyak pada kandang ketiga.
Pada saat penjurian tanggal 14 Desember pukul 20.40 WIB, terdapat 2 juri dari Malaysia dan India. Meskipun penjurian dilaksanakan malam hari mereka sangat semanga, walaupun ada perasaan grogi dan takut tidak bisa memberikan yang terbaik.
Dalam komentarnya, juri menyampaikan, “For me, its good job for this test to young guy and girls here. You have very good knowledge. You know, I took every given to you… really impressed to have legal explain, have being analyse this research, technic, answer question. You have legal research, document and I am really impressing for you research. Good job… for make this product. Hope it correct for human and everyone.
Thank you very much for the judges for the additional and also compliment, thank you to this group for your presentation and for your observe, and your beautiful project and also your study.”
Pengumuman hasil lomba dilaksanakan secara online pada tanggal 17 Desember 2022. Ada rasa cemas dan galau yang nampak pada wajah mereka saat menunggu pengumuman. Dan syukur terucap saat mendengar nama SMPK Santa Agnes Surabaya disebut. Pada lomba karya ilmiah ini, Agnesian mendapatkan penghargaan Gold Medali serta IYSA Special Award.
Semoga semangat tim karya ilmiah ini dapat ditularkan ke teman – teman Agnesian yang lain sehingga akan muncul peneliti – peneliti belia khususnya di SMPK Santa Agnes Surabaya. (M.Veronica Anggraeni W.S.Pd)




Foto : Doc. SMP Katolik St. Agnes Surabaya
Together We Can Do Anything

Pada Hari Minggu, 18 Desember 2022, OMK Lingkungan St. Carolus Paroki St. Antonius Padua Ampenan Lombok mengadakan rekoleksi menyambut Natal di Biara Susteran SSpS. Sebelum memulai acara diawali dengan ice breaking untuk mencairkan suasana dan perkenalan kembali antar para peserta. Materi pertama dibawakan oleh Ibu Elisabeth Romanis. Ibu Elis menjelaskan tentang masa adven dan masa natal. Materi kedua diberikan oleh Sr. M. Angela, SSpS dengan tema “Together we can do anything”. Diawali dengan ilustrasi warna-warna yg saling membanggakan diri dan pada akhirnya ketika warna-warna menyadari bahwa kesatuan dan kebersamaan bisa membentuk keindahan, yaitu Pelangi. Materi ini diakhiri dengan membuat komitmen pribadi mengenai rasa kesatuan dan kebersamaan sebagai orang muda generasi penerus bangsa dan Gereja. (Sr. Janice, SSpS)


Partisipasi Rekor Muri Tari Remo Massal

SMP Katolik Santa Agnes Surabaya hari Minggu, 18 Desember 2022 lalu ikut ambil bagian dalam Pemecahan Rekor MURI untuk Kategori Tari Remo Massal 2022. Gelaran Tari Remo massal di Surabaya, dimulai pukul 08.00 WIB dan diikuti 65.945 pelajar SD/SMP secara serentak di 10 lokasi yang berbeda. 6 murid SMP Katolik St. Agnes yang ikut terlibat adalah Benedicta Richelle, Aiko Carolina Liem, Maria M. Gendis, Marcella Sandra, Ignazia Krisstha P., dan Jonathan Alviano Sadha. Mereka memang mengikuti ekstra tari tradisional di sekolah. Sebelum tampil di Balaikota bersama pelajar dari sekolah lain, mereka juga pernah tampil di Galaxy Mall Surabaya.
Kabar akan adanya Tari Remo Massal ini baru bisa terespon saat mendekati penutupan pendaftaran peserta. Setelah diumumkan, ada 13 peserta didik yang mampu untuk ikut acaranya, tetapi hanya 6 yang bersedia ikut. Dengan waktu kurang dari 1 minggu, mereka diinstruksikan untuk belajar sendiri dengan mendengarkan instrumen musik yang diberikan panitia. Sabtu, 19 Desember 2022 saat gladi bersih, dihadiri oleh Bpk. Roedy Eko (guru seni budaya) yang mengkoordinir acara ini. Sedangkan siswa siswi yang akan mewakili SMP Katolik St. Agnes diberi kesempatan untuk istirahat yang cukup.
Pukul 05.30 WIB hari dilaksanakannya acara Pemecahan Rekor Muri Tari Remo Massa, anak-anak sudah berkumpul di sekolah. Dan tepat pukul 06.00 WIB, 6 peserta didik, 3 duru dan Sr. Fidelia, SSpS selaku Kepala Sekolah SMP Katolik St. Agnes, berangkat menuju ke Balai kota Surabaya.
Tepat pukul 08.00 tari remo masal dimulai secara serentak dengan ditandai Walikota Surabaya dengan memencet tombol sirine. Anak-anak SMP Katolik Santa Agnes bersama pelajar yang lain memulai gerakan tari remo. Selain Balai kota, ada yang bertempat di Tugu Pahlawan, Balai Pemuda, Jalan Tunjungan, Jembatan Merah, Depan Gedung Grahadi, Jembatan Sawunggaling, serta dihalaman sekolah negeri yang ada di Surabaya. (Bpk. Roedy Eko)


PARTISIPASI DI VOENIX CUP V UKDC
STIKVINC SUPPORT TIM MEDIS EVENT

Tournamen Basket Voenix Cup V 16 – 17 Desember 2022 yang diadakan di Sport Hall Universitas Katolik Dharma Cendika (UKDC) Surabaya, berlangsung cukup ramai dan seru. Pada event tahun ini kejuaraan yang dipertandingankan adalah tournamen basket 3X3 antar SMA se-Surabaya dan Sidoarjo serta antar universitas undangan. Tim yang mengikuti dari tingkat SMA antara lain dari SMAN 21, SMA Hang Tuah 4, SMA Santa Maria, SMAK St Stanislaus, SMAN 6, SMA Kalam Kudus, SMA Antartika 2 Sidoarjo, MAN Sidoarjo, SMA 1 Gedangan, SMKN 5, dan SMA Carolus. Serta dari tim basket universitas yang mengikuti antara lain Unika Dharma Cendika, Univ. Hang Tuah, ISTTS dan Univ. Bhayangkara.
Pada penyelenggaraan kejuaraan basket kali ini, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Katolik St. Vincentius a Paulo (STIKVINC) Surabaya dipercaya menjadi tim medis event karena berlatar belakang sebagai kampus yang mencetak tenaga kesehatan yang profesional. Tugas tim medis lapangan pada event tidaklah mudah. Tim medis mempunyai peran penting yaitu memantau dan melakukan penanganan cidera pemain/atlet saat event dan pertandingan berlangsung. Dalam pertandingan yang kompetitif, ditambah dengan semangat anak muda dari masing-masing peserta, benturan dan cidera tidak bisa dihindari lagi oleh para pemain. Disinilah peran penting tim medis, selain menangani atlet yang cidera atau mengalami insiden, mereka juga memberikan arahan yang tepat untuk proses penanganan selanjutnya, agar pemain/atlet yang mengalami cidera saat bertanding bisa melakukan pemulihan dengan baik dan tidak salah penanganannya.
Semoga pegiat olahraga dan penyelenggara event olahraga saat menggelar sebuah pertandingan kejuaraan olahraga, bisa menyadari akan pentingnya tim medis khusus dari petugas kesehatan. Dengan partisipasi tim medis STIKVINC di event Voenix Cup V UKDC ini, semoga kedepannya STIKVINC bisa berkontribusi di event kejuaraan lainnya, baik kejuaraan tingkat lokal, regional maupun nasional. Dan tentunya semoga STIKVINC lebih dikenal oleh masyarakat luas khususnya pecinta olahraga. STIKVINC Jaya… Jaya… Jaya.
(Dominikus Yudith – Dosen Fisioterapi STIKVINC)




Foto : Doc. Tim Medis STIKVINC