Open House Provinsialat SSpS Jawa

Senin, 02 Januari 2023, hari ke 2 diawal tahun 2023, dengan semangat tahun baru dan rasa syukur para suster SSpS mengadakan Open House Rumah Provinsi SSpS Jawa. Rumah Provinsialat Surabaya, yang merupakan rumah induk para suster SSpS Provinsi Jawa, dan juga rumah para suster senior ini telah diberkati hari Minggu, 1 Januari 2023.

Acara open house dimulai pk 11.00–14.00 WIB. Acara disambut dengan antusias, sehingga sebelum pukul 11, sudah banyak undangan yang berdatangan. Mereka yang hadir dalam acara ini: mitra misi dari RSK St. Vincentius a Paulo Surabaya (RKZ Surabaya), STIKES St. Vincentius a Paulo, anak-anak Asrama Emaus (RKZ Surabaya), PARK, para donator, rekan-rekan dan kerabat dari Keluarga Besar SSpS Jawa. Diantaranya hadir pula Bu Wulan, arsitek yang menggambar rumah provinsi baru, Bu Rani dan timnya sebagai kontraktor, dan juga Pak Rudi sebagai pegawas proyek pembangunan. Bu Wulan datang langsung dari Yogyakarta untuk menghadiri open house ini.

Open house berjalan dengan lancar, bahkan banyaknya yang datang melebihi jumlah perkiraan sebelumnya. Setiap rombongan tamu yang datang, akan didampingi seorang suster untuk dihantar berkeliling. Rute perjalanan keliling biara provinsi baru ini diawali dari ruang misi, dilanjutkan ke ruang perkantoran, kapel provinsi, ruang infirmary untuk para suster yang sakit, kamar-kamar para suster, keliling koridor, hingga terakhir sampai di pendopo besar provinsialat untuk kemudian menikmati beberapa menu makanan yang telah disediakan.

Saat berada di ruang misi, setelah rombongan tamu diberi penjelasan oleh suster yang mendampingi, mereka banyak mengajukan pertanyaan. Beberapa merasa terharu saat mendengar dan melihat karya misi SSpS serta para misonaris yang bermisi di 5 benua.  Ada juga yang masih mengingat para misionaris eropa yang pernah berkarya di Provinsi Jawa seperti Sr. Monique, SSpS, alm. Sr. Deodatis, SSpS, alm. Sr. Hugoline, SSpS dan para suster pendahulu lain yang telah berjasa, namun tidak sempat menikmati atau merasakan rumah baru ini.

Saat berada di ruang perkantoran maupun kamar-kamar para suster, para tamu diperbolehkan masuk ke dalam untuk melihat langsung situasi kantor maupun kamar tidur para suster. Tentu saja kamar-kamar yang boleh dimasuki adalah kamar-kamar yang masih dalam kondisi kosong dikarenakan belum semua para suster pindah menempati biara provinsi baru ini.

Sedangkan di pendopo, sambil menikmati makanan yang disediakan, para tamu juga dapat menyaksikan video perjalanan singkat biara provinsi sejak kondisi rusak, dirobohkan, hingga dibangun dan diberkati oleh Uskup Surabaya.

Para tamu kelihatan senang dan enjoy karena setelah selesai makanpun, mereka tidak langsung pulang tetapi masih bercerita dan bertanya tentang banyak hal. Tak lupa mereka juga menyempatkan diri berfoto-foto di depan patung Bunda Maria dan beberapa tempat yang berkenan bagi mereka.  Sukacita menyelimuti hati setiap orang yang hadir. Syukur kepada Tuhan karena semua berjalan dengan baik dan lancar. (Sr. Yosefrida, SSpS)